Walaupun keluarga kami tidak ada yang berdarah Palembang, tapi ada satu makanan Palembang yang tidak pernah absen dari kulkas kami, Pempek Palembang. Banyak yang bilang, rajin amat sih pake bikin segala, beli aja kan banyak. Kalau tiap bulan kami beli Pempek, pengeluaran untuk itu bisa 500.000 - 1.000.000 juta sendiri bisa-bisa hahaha. Karena memang, sekali goreng untuk porsi satu orang saja bisa minimal 3 potong Pempek. Apalagi kalau adaan, 5 potong untuk seorang pun kami sanggup hahaha.
Dikehamilan yang sudah memasuki minggu ke 20 ini, badan saya sudah semakin nggak karuan rasanya. Setelah diawal-awal kehamilan sering sekali hurtburn, ditrimester dua ini keadaan saya sudah jauh lebih baik namun karena perut yang semakin membesar dan mengurus Nala, tubuh saya jadi cepat sekali letih. Sudah begitu, banyak mitos-mitos yang mengatakan kalau ibu hamil sebaiknya tidak dipijit karena takut salah pijit mungkin ya. Berbulan-bulan tidak merasakan pijitan, bahkan bagi saya rasanya sudah lebih dari 3 tahun saya tidak merasakan nikmat dan segarnya memanjakan diri dispa. Setelah meminta izin suami untuk sekali ini memiliki "Me Time" beneran hehehe, saya langsung cuss booking jadwal deh.
Dikehamilan kedua ini, saya belum banyak bercerita mengenai perjalanan kehamilan saya. Begitu banyak perbedaan dari kehamilan anak pertama dikehamilan kedua ini terutama di trimester pertama. Dengan post ini saya juga jadi bisa mencatat perbedaan kehamilan anak kedua dengan anak pertama, kata orang memang tiap kehamilan berbeda-beda pada setiap anak. Post ini saya buat karena terinspirasi dari post diblog Andra Alodita yang rajin dan rutin meng-update perkembangan kehamilannya walaupun tetap saja tidak bisa menyamai kecantikannya hihihi..
Dulu, jaman pacaran dengan suami, rutinitas kami tidak terlalu menarik hehehe. Paling-paling cuma cari makan kalau keluar rumah, atau sekedar nonton tapi itupun jarang sekali karena kami bukan pasangan yang suka menonton bioskop. Malahan, saya pribadi lebih suka pergi-pergi ketempat-tempat yang kalau teman-teman saya dengar kami kemana pasti langsung di ceng-in atau diketawain hahaha. Saya lebih suka pergi ketempat outdoor seperti sekedar sarapan dikebun teh, atau kemuseum air tawar dan mengunjungi anjungan-anjungan di taman mini indonesia indah, atau main pasir sambil makan burger di pantai Ancol. Yak siap-siap diketawain lagi :D.
Kami suka makan, tapi kami lebih suka mencari jenis makanan baru dan bukan restauran baru hehehe. Karena menurut saya pribadi sih, restauran baru ya yang baru paling cuma konsepnya, menu makanannya mah pasti kurang lebih sama karena biasanya kalau tidak berkonsep western, ya italian. Jadi, biasanya kami lebih tertarik mencari jenis makanan baru yang lebih banyak ditemukan ditempat-tempat makan pinggir jalan, atau bahasa kerennya sekarang adalah street food.
Tapi, kalau lagi malas panas-panasan atau cari yang praktis biasanya ya kami ke mal saja sekalian membeli sesuatu. Kegiatan seperti ini sebenarnya masih dilakukan hingga sekarang kami menikah dan memiliki anak. Hanya saja frekuensinya sudah berkurang dan akhirnya lebih banyak makan didalam ruangan karena khawatir anak kami belum kuat terkena angin luar ataupun makanan yang pastinya kurang bersih dari yang didalam ruangan. Nah, ada beberapa restauran yang sering kami tuju kalau sudah bingung mau makan apa, hehehe. Berikut resto favorit saya dan suami terutama disaat kami sudah malas berpikir mau makan dimana hehehe:
- Gambar pertama pasti semua sudah kenal, Whooper Burger dari Burger King. Itu menu favorit suami kalau kesini karena ukuran yang regular saja sudah lumayan besar isinya. Kalau menu favorit saya, biasanya saya selalu memesan Swiss Mushroom Burger, saya selalu memesan burger yang ada jamurnya dimanapun restorannya hehe.
- Pancious. Yep, saya terbilang customer setia Pancious dari awal mereka membuka gerai pertama mereka didaerah Permata Hijau. Sedih juga saat mereka memutuskan menutup gerai pertama mereka yang satu-satunya diluar mal karena suasananya nyaman sekali. Menu favorit kami disini untuk pasta adalah Sausage with dried chilli Spaghetti dan Carbonara. Untuk Pancakenya, menurut saya semuanya enaakkk hihihi. Karena adonannya sendiri sudah fluffy dan enak, jadi bahkan menu Original Pancake dengan butter dan Maple syrup pun sudah lezat.
- Siapa tahu foto diatas? Kalau tahu foto diatas pasti sudah sering makan ditempat ini hehehe. Foto ketiga diatas adalah menu yang bernama Crispy Skin Salmon yang selalu kami pesan kalau makan di Sushi Tei. Bahkan, Nala pun suka sekali makan ini sekarang. Saya memang cukup menggemari makanan jepang dalam bentuk apapun terutama sushi dan sashimi.
- Takigawa. Sashimi disini segar sekali, dulu saya tidak suka memakan ikan mentah. Tapi sejak saya mencoba salmon sashimi disini setelah beberapa kali, saya menemukan kenikmatannya hingga ketagihan sampai sekarang hihihi. Melihat ini saya jadi kepingin, tapi berhubung lagi hamil jadi harus tahan dulu deh hingga 5 bulan kedepan hiks..
- A&W, walaupun saya bukan penggemar junkfood dan sudah berusaha menghindari makanan seperti ini sejak lama, tapi dulu dan kalau kepepet sekarang saya lebih memilih makan di A&W karena menurut saya menunya lebih bervariasi dan saya bisa memesan menu selain ayam dan burger.
Tahun ini salah satu penyanyi Jazz muda Indonesia melangsungkan pernikahan secara private disebuah lokasi bernama Pine Forest didaerah Bandung. Kenapa saya sebut wedding of the year? Karena buat saya ya memang pernikahan ini one of a kind. Ngga ada fancy shiny things, no glamour lighting atau dekor, semuanya natural, rustic, vintage tapi dikemas secara elegant. Persis sekali seperti kepribadian sang penyanyi tersebut yang semua pasti sudah tahu, Andien.